Saat tidur, kita seringkali terbangun pada tengah malam. Sebagian orang, bahkan tidak bisa tidur lagi setelah terbangun di tengah malam ini.
Lalu, apa yang seharusnya dilakukan, saat terbangun pada tengah malam tersebut. Dalam ajaran Islam, kita disarankan untuk berdoa ketika dalam kondisi seperti ini.
, Rasulullah saw mengajarkan zikir (doa) yang dibaca ketika seseorang terbangun dari tidurnya. Rasulullah mengajarkan sahabatnya untuk memuji Allah yang telah menjaga kesehatan dan mengembalikan rohnya saat terbangun.
Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah mengutip hadits Rasulullah saw yang berisi doa bangun tidur riwayat dua kitab shahih melalui karyanya Al-Wabilus Shayyib minal Kalimit Thayyib, (Kairo, Darur Rayyan lit Turats: 1987 M/1408 H, halaman 132).
الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ عَافَانِيْ فِي جَسَدِيْ وَرَدَّ عَلَيَّ رُوْحِيْ وَأَذِنَ لِيْ بِذِكْرِهِAlhamdulillāhil ladzī ‘āfānī fī jasadī, wa radda ‘alayya rūhī, wa adzina lī bi dzikrihī.Artinya: ”Segala puji bagi Allah yang telah menjaga kesehatan ragaku, mengembalikan nyawaku, dan mengizinkanku menyebut nama-Nya,” (HR Bukhari dan Muslim).Doa ini dapat dibaca ketika seseorang terbangun dari tidurnya di malam hari atau di siang hari. Wallahu a’lam. Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber:
[caption id="attachment_268928" align="alignleft" width="1890"]

Ilustrasi berdoa (pixabay.com)[/caption]
MURIANEWS, Kudus- Saat tidur, kita seringkali terbangun pada tengah malam. Sebagian orang, bahkan tidak bisa tidur lagi setelah terbangun di tengah malam ini.
Lalu, apa yang seharusnya dilakukan, saat terbangun pada tengah malam tersebut. Dalam ajaran Islam, kita disarankan untuk berdoa ketika dalam kondisi seperti ini.
Dikutip dari
nu.or.id, Rasulullah saw mengajarkan zikir (doa) yang dibaca ketika seseorang terbangun dari tidurnya. Rasulullah mengajarkan sahabatnya untuk memuji Allah yang telah menjaga kesehatan dan mengembalikan rohnya saat terbangun.
Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah mengutip hadits Rasulullah saw yang berisi doa bangun tidur riwayat dua kitab shahih melalui karyanya Al-Wabilus Shayyib minal Kalimit Thayyib, (Kairo, Darur Rayyan lit Turats: 1987 M/1408 H, halaman 132).
Baca juga: Dua Rumah di Baturagung Grobogan Terbakar, Pemilik Terbangun dengar Suara Letupan
Berikut ini doa berikut transliterasi dan terjemahannya:
الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ عَافَانِيْ فِي جَسَدِيْ وَرَدَّ عَلَيَّ رُوْحِيْ وَأَذِنَ لِيْ بِذِكْرِهِ
Alhamdulillāhil ladzī ‘āfānī fī jasadī, wa radda ‘alayya rūhī, wa adzina lī bi dzikrihī.
Artinya: ”Segala puji bagi Allah yang telah menjaga kesehatan ragaku, mengembalikan nyawaku, dan mengizinkanku menyebut nama-Nya,” (HR Bukhari dan Muslim).
Doa ini dapat dibaca ketika seseorang terbangun dari tidurnya di malam hari atau di siang hari. Wallahu a’lam.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber:
nu.or.id