Saat Anak Sunat, Ada Doa yang Dianjurkan Dibaca Orang Tua

[caption id="attachment_269499" align="alignleft" width="1890"] Tim medis sedang bersiap melaksanakan tindakan sunat pada salah satu peserta sunatan massal di Grobogan (MURIANEWS/Dani Agus)[/caption] MURIANEWS, Kudus- Sunat yang juga dikenal dengan sebutan khitan atau sirkumsisi adalah tindakan memotong atau menghilangkan sebagian atau seluruh kulit penutup depan kemaluan laki-laki. Dalam ajaran Islam, perintah Rasulullah SAW soal sunat itu sangat jelas. Yakni, wajib bagi anak laki-laki. Nah, saat anak khitan atau sunat, orang tua dianjurkan untuk membaca doa agar anak-anak diberikan keselamtan dan dijauhkan dari berbagai penyakit. Baca juga: 175 Anak Sunat Massal di Masjid Agung Kudus Menjadi perintah agama, saat melakukan khitan atau sunat sebaiknya diawali dengan memanjatkan doa. Sebagaimana tertuang di Kitab Hilyatun Nufus lil ‘Aris wal ‘Arus seperti dihimpun Solopos.com dari laman Nahdlatul Ulama (NU), Minggu (23/1/2022): Doa Saat Khitan atau Sunat Allaahumma haadzihii sunnatuka wa sunnatu nabiyyika, shalawaatuka ‘alayhi wa aalihii, wat tibaa‘un minnaa li nabiyyika, bi masyii’atika, wa iraadatika, wa qadhaa’ika li amrin aradtaha, wa qadhaa’in hatamtahuu, wa amrin anfadztahuu, wa adzaqtahuu harral hadiidi fii khitaanihii wa hijaamihii bi amrin anta a’rafu bihii minnii Artinya: ”Ya Allah, ini adalah sunah-Mu dan sunah nabi-Mu. Semoga rahmat tercurah padanya dan keluarganya. Dan kami mengikuti nabi-Mu dengan kehendak-Mu dan qadha-Mu. Karena suatu hal yang Engkau inginkan. Karena suatu hal ketentuan yang Engkau tetapkan. Karena suatu perkara yang Engkau laksanakan, dan Engkau merasakan padanya panasnya besi dalam khitan dan bekamnya karena suatu perkara yang Engkau lebih tahu dari aku”. Selain doa di atas, terdapat doa lain yang dapat dilafalkan saat sang anak tengah khitan atau sunat sebagai berikut: Allaahumma fa thahhirhu minadz dzunuub, wa zid fi umrihii, wadfa‘il aafaati ‘an badanihii wal awjaa’i ‘an jismihii, wa zidhu minal ghinaa, wadfa‘ ‘anhul faqra, fa innaka ta‘lamu wa laa na‘lamu. Artinya: ”Ya Allah, maka sucikanlah dia dari dosa-dosa. Tambahlah umurnya. Jagalah tubuhnya dari penyakit. Dan tambahlah kekayaan padanya dan jauhkan dari kefakiran. Maka sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui sementara kami tidak mengetahui”. Demikian doa yang dapat dibaca orang tua saat sang anak tengah khitan atau sunat agar diberikan keselamatan dan keberkahan. Alat kelamin yang sudah dikhitan akan bersih dan diharapkan terhindar dari berbagai penyakit.   Penulis: Dani Agus Editor: Dani Agus Sumber: solopos.com