Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus- Ban merupakan salah satu komponen penting pada sepeda motor. Sebab, tanpa adanya ban maka sepeda motor sudah dipastikan tidak bisa digunakan.

Demikian pula jika ban mengalami masalah, akan mengganggu saat melakukan perjalanan. Misalnya, ban kempis, bocor atau bahkan meletus.

Pada ban motor, terdapat satu komponen penting yang dinamakan pentil ban. Pentil ban merupakan sebuah katup yang digunakan untuk memasukkan gas atau angin ke dalam karet ban.

Baca juga: Sejarah Awal Mula Ban Motor, Dimulai pada Abad ke-19

Meski kecil, benda yang satu ini ternyata memiliki fungsi yang sangat krusial, lho! Apa saja fungsi dari pentil ban ini? Simak lengkap pada artikel berikut ini, sebagaimana dilansir dari Astramotor.

Fungsi Pentil Ban:

1. Menjaga tekanan udara di dalam ban agar tetap stabil

Tanpa pentil, udara yang sudah dimasukkan ke dalam ban secara perlahan akan berkurang atau keluar seiring dengan motor yang digunakan untuk berkendara. Hal ini tentu akan menyebabkan banmu kempes di tengah jalan.

Nah, keberadaan pentil adalah untuk menjaga dan menstabilkan tekanan udara agar tidak mudah keluar seluruhnya. Sehingga, ban motormu pun tidak akan mudah kempes meski digunakan untuk pergi berkendara jarak jauh.

2. Mencegah masuknya kotoran

Kotoran seperti debu, pasir hingga air hujan sekali pun sangat rawan masuk ke dalam lubang yang digunakan untuk mengisi gas atau udara. Nah, pentil ban motor juga berfungsi untuk mencegah partikel-partikel kecil tersebut masuk ke dalamnya.

Sebab, debu dan pasir yang masuk ke dalam lubang dapat membuat pengisian udara menjadi terhambat atau lebih susah masuk. Selain itu, air hujan yang masuk ke dalam lubang ban juga dapat menyebabkan terjadinya karatan.

Meskipun bentuknya kecil kamu tetap harus memastikan kondisi dari pentil ban motormu. Untuk itu, kamu bisa menggunakan pentil sesuai dengan preferensimu.

Setidaknya terdapat tiga jenis pentil ban motor yang bisa kamu jadikan pilihan.
1. Tutup pentil plastikJenis tutup pentil yang satu ini sering dan sangat mudah untuk kita temukan. Hampir semua sepeda motor menggunakan tutup pentil berbahan dasar plastik. Meski dapat menangkal berbagai macam kotoran yang masuk, tutup pentil plastik cenderung lebih mudah rusak, terlebih jika kamu sering mencopotnya.2. Tutup pentil metalSelanjutnya, ada jenis tutup pentil yang terbuat dari metal. Dari segi bahan baku pembuatan, tutup pentil ini jauh lebih kokoh dan tidak mudah rusak. Kotoran seperti debu, pasir hingga air hujan pun dapat dengan mudah ditangkal oleh tutup pentil metal ini.3. Tutup pentil indikatorTerakhir ada tutup pentil yang lebih modern yakni tutup pentil indikator. Sesuai namanya, tutup pentil ini dibekali fasilitas indikator yang dapat menunjukkan tekanan angin dalam ban.Baca juga: Perhatian Buat Pengguna Medsos, Sebaiknya Jangan Membagikan Data-Data Ini yaTerdapat tiga indikator warna yang bisa kamu lihat untuk mengetahui kondisi tekanan angin pada ban motormu. Jika indikatornya menunjukkan warna hijau, berarti tekanan angin di dalam ban tersebut sudah normal atau ideal.Jika indikator ada pada warna kuning, artinya tekanan angin pada ban kurang dan kamu perlu menambah angin. Sedangkan jika indikator menunjuk warna merah, berarti ban motormu tidak aman untuk dikendarai.   Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: astramotor.co.id

Baca Juga

Komentar

Terpopuler