Kamis, 20 November 2025


 

MURIANEWS, Kudus – Ban mobil jadi bagian mobil yang sangat vital tak terkecuali ban serep atau ban cadangan. Kondisi ban serep wajib turut diperhatikan agar tahu kondisinya dan dapat digunakan saat darurat.

Selama ini, keberadaan ban serep masih sering disepelekan. Artinya, kondisi ban serep jarang dicek secara berkala.

Padahal, pengecekan ini penting dilakukan. Pasalnya, dalam perjalanan, seringkali terjadi gangguan pada ban dan membutuhkan ban serep.

Baca juga: Mengisi Ban Mobil dengan Nitrogen, Ini yang Penting Diketahui

Kalau ban serep ternyata bermasalah tentu perjalanan jadi terhambat. Sebaliknya, kalau ban serep siap dipakai maka hanya butuh waktu singkat untuk menggantinya.

Salah satu cara agar ban serep terjaga kondisinya adalah penempatannya. Ban cadangan seringkali luput dari pantauan sehingga pemilik lupa mengecek kondisinya.

Untuk pengecekan ban serep sebaiknya dilakukan secara terjadwal maksimal 3 bulan sekali." terang Bowie, pemimpin BNT Pro Ban, Bintaro, Tangerang Selatan dikutip dari Gridoto.

Menurutnya dengan melakukan pengecekan terjadwal, ban cadangan bisa selalu siap saat dibutuhkan. Bowi mengingatkan agar ban serep jangan sampai kempis agar tidak menghambat perjalanan.

Aktivitas ini tergolong mudah dan dapat dilakukan sendiri tanpa harus ke bengkel. Bowi berujar yang perlu diperiksa di ban serep adalah kode tahun pembuatan yang ada di bagian samping ban.
Sebagai contoh, Y2221 yang artinya ban diproduksi pada minggu ke 22 tahun 2021. Ban masih aman digunakan jika usianya di bawah 4 tahun.”Lalu cek juga tekanan bannya agar tetap terjaga pada tekanan 32 – 35 psi,” pesannya.Meski tidak digunakan, ban harus selalu terjaga tekanannya. Ini bertujuan agar karet ban tidak mudah keras atau retak.Selain itu permukaan ban juga tidak boleh luput dibersihkan. Untuk mobil dengan ban cadangan terletak di bawah kendaraan tentu akan lebih mudah kotor terkena cipratan air di jalan.Agar terhindar dari hal itu, bisa menggunakan cover ban cadangan agar kebersihannya tetap terjaga.   Penulis: Loeby Galih WitantraEditor: Dani AgusSumber: gridoto.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler