Ini Penyebab Bayi hanya Mau Menyusu di Satu Payudara dan Cara Mengatasinya
Murianews
Selasa, 27 September 2022 18:05:45
MURIANEWS, Kudus – Saat menyusui bayi terkadang ada masalah yang membikin ibunya cemas. Misalnya, bayi hanya mau menyusu di satu payudara saja.
Meski sudah dicoba, tetapi sang bayi tetap tidak mau menyusu di payudara yang satunya. Bagi sebagian ibu, hal ini terkadang membikin bingung. Terutama, bagi ibu yang baru memiliki anak pertama.
Perlu diketahui, menyusu di satu payudara saja merupakan kondisi yang normal pada bayi. Hal ini bisa terjadi karena perbedaan pada kedua payudara ibu, seperti rasa, aliran dan volume ASI serta ukuran payudara.
Baca juga: Catat! Ini Makanan dan Minuman yang Jadi Pantangan Pengidap Asam UratMelansir dari Halodoc, Selasa (27/9/2022), kondisi tersebut bisa diatasi dengan beberapa cara. Di antaranya menyusui di bagian payudara yang kurang disukai guna menstimulasi produksi ASI dan menggunakan nipple shield untuk menyamakan ukuran puting.
Alasan Bayi Menyusu Hanya di Satu SisiBayi baru lahir biasanya hanya mau menyusu di satu sisi. Ini bisa dipengaruhi oleh faktor kenyamanan dan kebiasaan. Alasan lainnya adalah perbedaan anatomi atau kondisi puting yang menyebabkan kesulitan pelekatan.
Adapun, alasan lainnya yang menjadi penyebab bayi hanya mau menyusu di satu payudara, di antaranya:
1. Ibu mengalami pembengkakan di salah satu payudara sehingga sulit melekatkan puting ke mulut bayi.
2. Ibu mengalami penurunan produksi ASI di salah satu payudara sehingga bayi kesulitan untuk mengisap.
3. Ibu mengalami penyumbatan saluran air susu (mastitis) sehingga rasa ASI jadi berubah akibat peningkatan kadar natrium.
4. Ibu menjalani prosedur operasi pada salah satu sisi payudara sehingga suplai ASI menjadi lebih rendah.5. Ibu mengalami trauma persalinan yang menyebabkan leher kaku di satu sisi sehingga sulit berbaring ke arah sebaliknya. Ini membuat bayi terbiasa disusui di salah satu sisi payudara.Menyusui sebaiknya dilakukan pada dua payudara secara bergantian. Jika tidak, ibu akan mengalami peningkatan risiko mastitis dan kanker payudara. Sementara pada bayi, mereka berisiko kekurangan asupan nutrisi yang dibutuhkan guna mendukung proses tumbuh kembangnya.
Cara MengatasiAgar bayi terbiasa menyusui di kedua sisi payudara, ibu bisa melatihnya setiap hari. Caranya dengan mencoba menyusui bayi di payudara yang kurang disukai ketika baru bangun tidur dan masih mengantuk. Lakukan cara ini sembari mengayun atau menggendongnya.Cara lainnya adalah memompa atau memijat payudara selama kurang lebih 10 menit setiap hari. Ini bisa dilakukan jika pasokan ASI di payudara yang lain tidak mencukupi. Memompa dan memijat payudara bisa menstimulasi dan meningkatkan produksi ASI yang dibutuhkan oleh bayi.Jika ukuran puting di kedua payudara berbeda, ibu bisa menggunakan nipple shield (alat bantu menyusui berbentuk seperti puting yang terbuat dari karet atau silikon tipis) guna membantu memudahkan pelekatan ke mulut bayi.Jika cara di atas tak bisa membantu, disarankan untuk buat janji rumah sakit guna melakukan pemeriksaan. Sebab, bayi yang hanya mau menyusu di satu payudara saja bisa menjadi indikasi dari gangguan kesehatan. Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber:
halodoc.com
[caption id="attachment_320374" align="alignleft" width="1890"]

Foto: Ilustrasi menyusui bayi (Kate dari Pixabay)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Saat menyusui bayi terkadang ada masalah yang membikin ibunya cemas. Misalnya, bayi hanya mau menyusu di satu payudara saja.
Meski sudah dicoba, tetapi sang bayi tetap tidak mau menyusu di payudara yang satunya. Bagi sebagian ibu, hal ini terkadang membikin bingung. Terutama, bagi ibu yang baru memiliki anak pertama.
Perlu diketahui, menyusu di satu payudara saja merupakan kondisi yang normal pada bayi. Hal ini bisa terjadi karena perbedaan pada kedua payudara ibu, seperti rasa, aliran dan volume ASI serta ukuran payudara.
Baca juga: Catat! Ini Makanan dan Minuman yang Jadi Pantangan Pengidap Asam Urat
Melansir dari Halodoc, Selasa (27/9/2022), kondisi tersebut bisa diatasi dengan beberapa cara. Di antaranya menyusui di bagian payudara yang kurang disukai guna menstimulasi produksi ASI dan menggunakan nipple shield untuk menyamakan ukuran puting.
Alasan Bayi Menyusu Hanya di Satu Sisi
Bayi baru lahir biasanya hanya mau menyusu di satu sisi. Ini bisa dipengaruhi oleh faktor kenyamanan dan kebiasaan. Alasan lainnya adalah perbedaan anatomi atau kondisi puting yang menyebabkan kesulitan pelekatan.
Adapun, alasan lainnya yang menjadi penyebab bayi hanya mau menyusu di satu payudara, di antaranya:
1. Ibu mengalami pembengkakan di salah satu payudara sehingga sulit melekatkan puting ke mulut bayi.
2. Ibu mengalami penurunan produksi ASI di salah satu payudara sehingga bayi kesulitan untuk mengisap.
3. Ibu mengalami penyumbatan saluran air susu (mastitis) sehingga rasa ASI jadi berubah akibat peningkatan kadar natrium.
4. Ibu menjalani prosedur operasi pada salah satu sisi payudara sehingga suplai ASI menjadi lebih rendah.
5. Ibu mengalami trauma persalinan yang menyebabkan leher kaku di satu sisi sehingga sulit berbaring ke arah sebaliknya. Ini membuat bayi terbiasa disusui di salah satu sisi payudara.
Menyusui sebaiknya dilakukan pada dua payudara secara bergantian. Jika tidak, ibu akan mengalami peningkatan risiko mastitis dan kanker payudara. Sementara pada bayi, mereka berisiko kekurangan asupan nutrisi yang dibutuhkan guna mendukung proses tumbuh kembangnya.
Cara Mengatasi
Agar bayi terbiasa menyusui di kedua sisi payudara, ibu bisa melatihnya setiap hari. Caranya dengan mencoba menyusui bayi di payudara yang kurang disukai ketika baru bangun tidur dan masih mengantuk. Lakukan cara ini sembari mengayun atau menggendongnya.
Cara lainnya adalah memompa atau memijat payudara selama kurang lebih 10 menit setiap hari. Ini bisa dilakukan jika pasokan ASI di payudara yang lain tidak mencukupi. Memompa dan memijat payudara bisa menstimulasi dan meningkatkan produksi ASI yang dibutuhkan oleh bayi.
Jika ukuran puting di kedua payudara berbeda, ibu bisa menggunakan nipple shield (alat bantu menyusui berbentuk seperti puting yang terbuat dari karet atau silikon tipis) guna membantu memudahkan pelekatan ke mulut bayi.
Jika cara di atas tak bisa membantu, disarankan untuk buat janji rumah sakit guna melakukan pemeriksaan. Sebab, bayi yang hanya mau menyusu di satu payudara saja bisa menjadi indikasi dari gangguan kesehatan.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber:
halodoc.com