Kebiasaan Sepele Ini Bisa Bikin Motor Cepat Rusak lho, Jangan Dilakukan ya!

[caption id="attachment_326353" align="alignleft" width="1920"] Foto: Ilustrasi isi bensin oplosan (Murianews/Dani Agus)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Seiring durasi dan lama pemakaian, sepeda motor bisa mengalami kerusakan. Adapun tingkat kerusakannya bisa bervariasi, mulai dari yang ringan hingga berat dan terpaksa harus mengganti beberapa komponen kendaraan. Guna mencegah kerusakan, salah satu kuncinya adalah dengan melakukan perawatan secara rutin. Disarankan, untuk perawatan lebih baik dipercayakan pada ahlinya atau dibawa ke bengkel. Meski demikian, kerusakan motor ternyata juga bisa disebabkan kebiasaan sepele yang dilakukan pemilik kendaraan. Hal ini kebanyakan tidak pernah disadari. Baca juga: Ini Ciri Kopling Motor Habis yang Penting Diketahui, Jangan Anggap Remeh! Nah, berikut ini kesalahan yang sering dilakukan tapi tanpa disadari bisa merusak motor, dilansir dari Federal Oil, Kamis (20/10/2022). Memakai bensin oplosan Niat hati ingin lebih hemat dengan membeli bensin eceran, kamu bisa jadi malah 'mencelakai' motor sendiri. Kebanyakan bensin eceran bukanlah bensin murni dan sudah dioplos dengan bahan lain. Jika terus memakai bensin semacam ini, bagian mesin motor akan mudah rusak dan mengalami korosi. Jadi lebih baik mengeluarkan uang lebih untuk membeli bensin di SPBU demi membuat motor kesayangan lebih awet. Menunda isi angin Ban terasa aneh, motor pun sering kurang stabil saat melaju kencang, pernah merasakan hal tersebut? Biasanya, hal ini diakibatkan kurangnya tekanan angin pada ban. Meski motor masih bisa digunakan karena ban tidak bocor, namun terus memakai motor saat ban kurang angin bisa membuat ban dalam mudah terkoyak dan velg rawan bengkok. Mencuci motor di bawah terik matahari Kebanyakan orang mencuci motornya di bawah terik matahari dengan tujuan motor cepat kering. Namun hal ini ternyata salah besar. Mencuci motor di bawah terik matahari bisa membuat warna body belang, terlebih lagu jika kamu menggunakan sembarang sabun dan bukan yang dikhususkan untuk motor. Menggunakan sparepart palsu Harga sparepart palsu alias KW memang jauh lebih terjangkau. Penjual biasanya sering mengklaim bahwa sparepart KW tidak jauh beda kualitasnya dengan sparepart asli. Namun tanpa disadari, motor pun jadi lebih mudah rusak dan akhirnya kamu malah lebih banyak mengeluarkan uang untuk reparasi.     Penulis: Dani Agus Editor: Dani Agus Sumber: federaloil.co.id