Tak Hanya Bikin Pedas Masakan, Ini Manfaat Lada Hitam yang Perlu Diketahui
Murianews
Selasa, 22 November 2022 22:48:46
Selain untuk bumbu masakan, banyak manfaat yang bisa diperoleh dari
lada hitam atau piper nigrum ini. Apa saja manfaatnya?
Melansir dari Halodoc, Selasa (22/11/2022), manfaat lada hitam berasal dari beberapa kandungan baik di dalamnya. Di antaranya serat, karbohidrat, protein, kalsium, folat, zinc dan antioksidan, seperti likopen, lutein serta flavonoid.
Baca juga: Ketahui, Ini Manfaat Tape Ketan Hitam bagi KesehatanBeberapa manfaat lainnya, yakni mencegah radikal bebas, meredakan peradangan dan meningkatkan kesehatan otak. Rempah ini dikonsumsi dengan cara dicampurkan sebagai bumbu dalam masakan.
Manfaat Lada HitamAdapun, kandungan baik dalam 1 sendok sekitar 7 gram lada hitam, di antaranya:
Kalori sebanyak 17 kilo kalori.
Serat sebanyak 1.8 gram.
Karbohidrat sebanyak 4.5 gram.
Protein sebanyak 0.7 gram.
Kalsium sebanyak 30 miligram.
Magnesium sebanyak 12 miligram.
Kalium sebanyak 90 miligram.
Fosfor sebanyak 11 miligram.
Vitamin K sebanyak 12 mikrogram.
Di dalam lada hitam juga mengandung beberapa jenis antioksidan. Di antaranya likopen, lutein, zeaxanthin, terpenoid, alkaloid, polifenol dan flavonoid. Rempah ini juga bersifat antibakteri, antiradang dan antikanker.
Adapun manfaat yang bisa diambil dari rempah ini, yakni:
1. Mencegah Radikal Bebas
Radikal bebas adalah molekul dari sinar matahari, debu, polusi dan asap yang dapat merusak sel-sel sehat dalam tubuh. Kandungan ini dapat memicu masalah kesehatan, seperti kanker, penyakit jantung dan peradangan.Senyawa di dalam lada hitam yakni piperin mengandung tinggi antioksidan yang dapat mencegah efek samping dari paparan radikal bebas. Caranya dengan mencegah partikel dari radikal bebas memicu kerusakan sel.
2. Mencegah Peradangan pada TubuhPeradangan menjadi faktor menyebabkan radang sendi, penyakit jantung, diabetes dan kanker. Beberapa penyakit tersebut bisa dicegah berkat kandungan senyawa utama piperin dalam lada hitam.Piperin bekerja dengan mencegah dan memperbaiki kerusakan sel yang disebabkan oleh peradangan. Senyawa tersebut juga bersifat antiradang dan antinyeri yang dapat meredakan keluhan seperti nyeri akibat peradangan.
3. Meningkatkan Kesehatan OtakSenyawa antioksidan mampu mencegah penurunan fungsi otak yang berdampak pada penyakit Alzheimer di masa depan. Cara kerjanya dengan meningkatkan memori dan mencegah pembentukan plak amiloid.Plak amiloid sendiri merupakan gumpalan padat yang terbentuk dari pengendapan protein. Plak ini meningkatkan risiko gangguan otak yang ditandai dengan kesulitan fokus dan gangguan daya ingat.
4. Mencegah DiabetesSenyawa piperin bekerja sama dengan beberapa jenis antioksidan di dalam lada hitam guna mengontrol gula darah. Gabungan dari kandungan bekerja dengan meningkatkan kinerja hormon insulin.Insulin yang bekerja dengan baik mampu mencegah resistensi yang berujung pada diabetes. Sifat antiradang dalam piperin juga dapat mencegah gejala pada pengidap, seperti infeksi pada bagian gusi, kulit dan vagina.
5. Menurunkan Kadar KolesterolKolesterol tinggi meningkatkan risiko penyakit jantung, yang merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia. Masalah kesehatan tersebut bisa dicegah berkat kandungan piperin dalam lada hitamPiperin bekerja dengan memecah sel-sel lemak dalam pembuluh darah, sehingga alirannya berjalan dengan lancar. Dengan begitu, kadar kolesterol dalam tubuh dapat terkendali.Kamu bisa mendapatkan manfaatnya dengan mencampurkan lada hitam ke dalam masakan. Jika mengalami keluhan kesehatan setelah mengonsumsinya, silakan buat janji medis untuk melakukan pemeriksaan. Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: halodoc.com
Murianews, Kudus – Lada hitam merupakan salah satu bumbu masakan yang biasa digunakan sehari-hari. Rempah ini bisa menambah cita rasa masakan jadi tambah pedas, layaknya merica.
Selain untuk bumbu masakan, banyak manfaat yang bisa diperoleh dari
lada hitam atau piper nigrum ini. Apa saja manfaatnya?
Melansir dari Halodoc, Selasa (22/11/2022), manfaat lada hitam berasal dari beberapa kandungan baik di dalamnya. Di antaranya serat, karbohidrat, protein, kalsium, folat, zinc dan antioksidan, seperti likopen, lutein serta flavonoid.
Baca juga: Ketahui, Ini Manfaat Tape Ketan Hitam bagi Kesehatan
Beberapa manfaat lainnya, yakni mencegah radikal bebas, meredakan peradangan dan meningkatkan kesehatan otak. Rempah ini dikonsumsi dengan cara dicampurkan sebagai bumbu dalam masakan.
Manfaat Lada Hitam
Adapun, kandungan baik dalam 1 sendok sekitar 7 gram lada hitam, di antaranya:
Kalori sebanyak 17 kilo kalori.
Serat sebanyak 1.8 gram.
Karbohidrat sebanyak 4.5 gram.
Protein sebanyak 0.7 gram.
Kalsium sebanyak 30 miligram.
Magnesium sebanyak 12 miligram.
Kalium sebanyak 90 miligram.
Fosfor sebanyak 11 miligram.
Vitamin K sebanyak 12 mikrogram.
Di dalam lada hitam juga mengandung beberapa jenis antioksidan. Di antaranya likopen, lutein, zeaxanthin, terpenoid, alkaloid, polifenol dan flavonoid. Rempah ini juga bersifat antibakteri, antiradang dan antikanker.
Adapun manfaat yang bisa diambil dari rempah ini, yakni:
1. Mencegah Radikal Bebas
Radikal bebas adalah molekul dari sinar matahari, debu, polusi dan asap yang dapat merusak sel-sel sehat dalam tubuh. Kandungan ini dapat memicu masalah kesehatan, seperti kanker, penyakit jantung dan peradangan.
Senyawa di dalam lada hitam yakni piperin mengandung tinggi antioksidan yang dapat mencegah efek samping dari paparan radikal bebas. Caranya dengan mencegah partikel dari radikal bebas memicu kerusakan sel.
2. Mencegah Peradangan pada Tubuh
Peradangan menjadi faktor menyebabkan radang sendi, penyakit jantung, diabetes dan kanker. Beberapa penyakit tersebut bisa dicegah berkat kandungan senyawa utama piperin dalam lada hitam.
Piperin bekerja dengan mencegah dan memperbaiki kerusakan sel yang disebabkan oleh peradangan. Senyawa tersebut juga bersifat antiradang dan antinyeri yang dapat meredakan keluhan seperti nyeri akibat peradangan.
3. Meningkatkan Kesehatan Otak
Senyawa antioksidan mampu mencegah penurunan fungsi otak yang berdampak pada penyakit Alzheimer di masa depan. Cara kerjanya dengan meningkatkan memori dan mencegah pembentukan plak amiloid.
Plak amiloid sendiri merupakan gumpalan padat yang terbentuk dari pengendapan protein. Plak ini meningkatkan risiko gangguan otak yang ditandai dengan kesulitan fokus dan gangguan daya ingat.
4. Mencegah Diabetes
Senyawa piperin bekerja sama dengan beberapa jenis antioksidan di dalam lada hitam guna mengontrol gula darah. Gabungan dari kandungan bekerja dengan meningkatkan kinerja hormon insulin.
Insulin yang bekerja dengan baik mampu mencegah resistensi yang berujung pada diabetes. Sifat antiradang dalam piperin juga dapat mencegah gejala pada pengidap, seperti infeksi pada bagian gusi, kulit dan vagina.
5. Menurunkan Kadar Kolesterol
Kolesterol tinggi meningkatkan risiko penyakit jantung, yang merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia. Masalah kesehatan tersebut bisa dicegah berkat kandungan piperin dalam lada hitam
Piperin bekerja dengan memecah sel-sel lemak dalam pembuluh darah, sehingga alirannya berjalan dengan lancar. Dengan begitu, kadar kolesterol dalam tubuh dapat terkendali.
Kamu bisa mendapatkan manfaatnya dengan mencampurkan lada hitam ke dalam masakan. Jika mengalami keluhan kesehatan setelah mengonsumsinya, silakan buat janji medis untuk melakukan pemeriksaan.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber: halodoc.com