Rabu, 19 November 2025


Ada banyak hal yang menyebabkan tingginya minat orang terhadap mobil matik ini. Selain harganya cukup terjangkau, kemudahan dalam mengemudi dibanding mobil manual juga jadi salah satu alasan lainnya.

Meski demikian, sejauh ini masih banyak orang menganggap remeh ketika mengendarai mobil matik sehingga mereka tidak memperhatikan cara menyetir mobil matik saat macet.

Baca juga: Setir Mobil Terasa Berat Bikin Capek saat Mengemudi? Ini Cara Mengatasinya

Melansir dari laman Daihatsu, Senin (20/2/203), ada beberapa hal berupa komponen mobil matik yang harus diperhatikan seperti berikut.

Kenali Bagian-bagian Tuas Mobil

Tuas pada mobil matik dibedakan berdasarkan huruf-hurufnya. Ada setidaknya tuas P, R, N dan D yang harus dipahami fungsinya. Tuas P (Park) merupakan tuas yang disetel saat mobil berada dalam posisi parkir alias berhenti. Pengendara biasanya akan menyetel mobil pada posisi tuas P ketika berada di jalan yang macet sehingga mobil harus berhenti selama 10 menit lebih.

Tuas R (Return) merupakan tuas mobil matik yang digunakan saat mobil akan bergerak mundur. Tuas N (Neutral) merupakan tuas mobil yang digunakan oleh para pengemudi pada jalanan yang macet hingga berhenti total agar pengemudi tidak kelelahan. Hanya saja, saat tuas dalam posisi N sebenarnya mobil masih dapat melaju di jalanan. Oleh sebab itu jika ingin agar mobil tidak melaju alias berhenti total maka gunakan rem tangan.

Tuas D atau Drive digunakan saat mobil akan maju. Pada tuas D ada pilihan tuas D1, D2 dan D3 yang cara kerjanya hampir serupa dengan tuas gigi mobil transmisi manual. Untuk para pemula yang masih belajar mengendarai mobil maka bisa menyetel tuas pada posisi D1.

Setel Transmisi Sesuai dengan Kondisi Kemacetan

Kemacetan di jalanan raya perkotaan yang membuat kendaraan mobil harus berhenti tentu ada banyak faktornya. Misal terpaksa berhenti di jalan raya karena lampu lalu lintas sedang menyala merah selama beberapa detik atau terpaksa berhenti sejenak akibat kemacetan oleh kendaraan di depan.

Perbedaan waktu berhenti di jalanan akan menentukan jenis transmisi yang harus disetel pada mobil. Untuk kondisi jalanan macet yang tidak terlalu parah sehingga harus berhenti kurang dari 10 detik maka cukup membiarkan tuas tetap pada posisi D.

Pada kondisi berhenti yang sebentar maka cukup membiarkan tuas dalam posisi D untuk membuat lebih sigap saat harus bergerak maju. Membiarkan tuas tetap dalam posisi D saat berhenti sejenak memiliki manfaat agar kinerja pompa hidrolik lebih ringan.

Sementara jika macet yang terjadi cukup panjang dan harus membuat berhenti lebih dari 10 detik, maka transmisi sebaiknya dipindahkan ke posisi netral. Masukkan tuas menuju posisi N kemudian aktifkan rem untuk parkir.

Tujuan memposisikan mobil dalam keadaan ini adalah untuk mencegah mobil bergerak maju saat pedal rem tak sengaja dilepas. Manfaat lainnya adalah agar mesin tidak menjadi berat karena tidak terjadi gesekan di transmisi serta membuat konsumsi BBM lebih hemat.Sementara jika Sahabat menggunakan mobil matik di jalanan yang menanjak dan dalam kondisi macet, maka ada beberapa perbedaan cara mengemudi mobil matik saat macet di tanjakan dengan kondisi jalanan yang rata.Pasalnya, kondisi jalanan menanjak memiliki risiko mobil dapat bergerak mundur jika salah memposisikan mobil dan mengancam kendaraan lain yang ada di belakang mobil.Cek Kondisi Kemiringan dan KecenderungannyaKemiringan dan tanjakan jalanan tentu berbeda-beda. Saat terjebak dalam kemacetan di jalan yang menanjak, maka harus memahami kondisi kemiringan jalan tersebut baik di sisi belakang ataupun sisi depan. Selain itu juga perlu memahami kelokan jalanan yang ada apakah berbelok tajam atau tidak. Hal ini untuk membuat lebih siap terhadap medan jalanan.Set Tuas Transmisi yang Sesuai dengan Kecuraman MedanTransmisi yang tepat memainkan peranan penting dalam lancar tidaknya mengendarai mobil. Untuk jalanan yang curam di medan pegunungan, maka setel transmisi pada posisi D2 saat kondisi sudah tidak macet dan bisa berjalan. Sementara untuk jalanan yang lebih curam maka bisa memindahkan tuas transmisi ke posisi D1. Posisi D1 di mobil matik bisa dikatakan hampir mirip fungsinya seperti gigi 1 mobil manual. Posisi D1 juga bisa digunakan saat terjebak macet di jalan yang menanjak dan harus bergerak perlahan.Cara Memindahkan Tuas yang AmanSaat sedang berada pada tanjakan dan jalanan tidak lancar karena adanya macet, maka sebaiknya mengetahui cara memindahkan tuas yang aman. dilarang untuk tidak menggunakan rem sama sekali atau sebaliknya, menekan rem terlalu kuat saat ingin memindahkan tuas dari posisi D menuju D1 atau D2. Untuk memindahkan tuas dengan aman cukup menekan tombol yang ada di tuas persneling mobil ataupun shifter.Ikuti cara menyetir mobil matik saat macet di atas agar tetap aman saat berkendara dalam keadaan macet terutama ketika macet terjadi di jalan menanjak. Mengikuti panduan di atas juga membuat kondisi kendaraan tetap baik seperti mesin yang tidak berat saat digunakan.  Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: daihatsu.co.id

Baca Juga

Komentar

Terpopuler