Ingin Performa Ban Mobil Tubeless Tetap Terjaga? Ini Tips Merawatnya
Murianews
Minggu, 5 Maret 2023 18:43:44
Demikian pula jika ban mengalami masalah, akan mengganggu saat melakukan perjalanan. Misalnya, ban kempis, bocor atau bahkan meletus.
Ban mobil yang sudah digunakan dalam waktu lama, pasti akan terlihat perubahannya dengan ban yang semakin tipis serta kembangannya telah menyentuh bagian serat. Ban yang tipis tentunya berbahaya bila terus digunakan dalam perjalanan.
Baca juga: Ini Cara Menjaga Ban Mobil agar Tidak Cepat AusUntuk itu komponen ban ini harus diganti secara berkala. Terlebih jika Anda sudah melihat kondisi ban yang sudah gundul, retak, dan sejenisnya.
Teknologi dalam dunia otomotif semakin berkembang dengan hadirnya ban tubeless. Kelebihan ban tubeless ini tentu jauh lebih baik dibandingkan ban konvensional pada umumnya.
Saat ini, kebanyakan mobil telah menggunakan ban yang kita kenal dengan ban tubeless. Ban tubeless adalah ban tanpa karet atau lebih tepatnya ban yang tidak menggunakan ban dalam sebagai komponennya. Ban tubeless memang memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan ban biasa, namun bukan berarti ban tubeless tidak memerlukan perawatan dalam penggunaannya.
Berikut adalah beberapa tips merawat ban tubeless, seperti dilansir dari laman Daihastu, Minggu (5/3/2023).
1. Perhatikan tekanan anginTekanan angin pada ban merupakan salah satu faktor penting dalam perawatan ban kendaraan. Saat ban kendaraan dalam keadaan panas, usahakan jangan mengurangi tekanan angin pada ban. Penyesuaian tekanan pada ban dapat dilakukan ketika ban kendaraan dalam keadaan dingin.
Anda perlu mengetahui tekanan angin yang baik bagi kendaraan, baik tekanan untuk ban depan maupun ban belakang. Tekanan angin yang berlebihan dapat menyebabkan ban terlepas dari velg kendaraan.
2. Periksa ban secara teliti
Untuk mengetahui keadaan ban, Anda juga harus melakukan pemeriksaan secara rutin pada ban kendaraan. Pemeriksaan dapat dilakukan pada permukaan dan bahu ban.Dengan begitu, Anda dapat mendeteksi jika terdapat kerusakan pada ban. Perlu diketahui, saat mencapai keausan minimum, ban kendaraan perlu diganti untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.
3. Hindari jalan berlubangSaat berkendara, tidak jarang kita menemukan jalan yang memiliki kondisi yang kurang baik, contohnya jalan berlubang. Untuk menjaga performa ban dan juga kendaraan, usahakan untuk menghindari jalan-jalan berlubang.Namun, jika tidak dapat menghindari jalan tersebut, maka Anda dapat melewatinya dengan menurunkan laju kendaraan dengan kecepatan minimum.
4. Hindari beban yang berlebihBeban yang berlebih juga merupakan salah satu faktor penting dalam merawat kondisi ban maupun kendaraan. Saat berkendara, terutama saat melakukan perjalanan jauh atau saat mudik, banyak dari kita yang tidak peduli dengan beban yang dibawa pada kendaraan.Tidak hanya ban, komponen lain kendaraan juga dapat rusak bila beban yang dibawa melebihi kapasitas. Ketahui kapasitas muatan kendaraanmu dan usahakan jangan membawa beban melebihi kapasitas yang telah ditetapkan. Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: daihatsu.co.id
Murianews, Kudus – Ban merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan bermotor. Sebab, tanpa adanya ban maka sebagus apapun kendaraan yang Anda miliki, sudah dipastikan tidak bisa digunakan.
Demikian pula jika ban mengalami masalah, akan mengganggu saat melakukan perjalanan. Misalnya, ban kempis, bocor atau bahkan meletus.
Ban mobil yang sudah digunakan dalam waktu lama, pasti akan terlihat perubahannya dengan ban yang semakin tipis serta kembangannya telah menyentuh bagian serat. Ban yang tipis tentunya berbahaya bila terus digunakan dalam perjalanan.
Baca juga: Ini Cara Menjaga Ban Mobil agar Tidak Cepat Aus
Untuk itu komponen ban ini harus diganti secara berkala. Terlebih jika Anda sudah melihat kondisi ban yang sudah gundul, retak, dan sejenisnya.
Teknologi dalam dunia otomotif semakin berkembang dengan hadirnya ban tubeless. Kelebihan ban tubeless ini tentu jauh lebih baik dibandingkan ban konvensional pada umumnya.
Saat ini, kebanyakan mobil telah menggunakan ban yang kita kenal dengan ban tubeless. Ban tubeless adalah ban tanpa karet atau lebih tepatnya ban yang tidak menggunakan ban dalam sebagai komponennya. Ban tubeless memang memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan ban biasa, namun bukan berarti ban tubeless tidak memerlukan perawatan dalam penggunaannya.
Berikut adalah beberapa tips merawat ban tubeless, seperti dilansir dari laman Daihastu, Minggu (5/3/2023).
1. Perhatikan tekanan angin
Tekanan angin pada ban merupakan salah satu faktor penting dalam perawatan ban kendaraan. Saat ban kendaraan dalam keadaan panas, usahakan jangan mengurangi tekanan angin pada ban. Penyesuaian tekanan pada ban dapat dilakukan ketika ban kendaraan dalam keadaan dingin.
Anda perlu mengetahui tekanan angin yang baik bagi kendaraan, baik tekanan untuk ban depan maupun ban belakang. Tekanan angin yang berlebihan dapat menyebabkan ban terlepas dari velg kendaraan.
2. Periksa ban secara teliti
Untuk mengetahui keadaan ban, Anda juga harus melakukan pemeriksaan secara rutin pada ban kendaraan. Pemeriksaan dapat dilakukan pada permukaan dan bahu ban.
Dengan begitu, Anda dapat mendeteksi jika terdapat kerusakan pada ban. Perlu diketahui, saat mencapai keausan minimum, ban kendaraan perlu diganti untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.
3. Hindari jalan berlubang
Saat berkendara, tidak jarang kita menemukan jalan yang memiliki kondisi yang kurang baik, contohnya jalan berlubang. Untuk menjaga performa ban dan juga kendaraan, usahakan untuk menghindari jalan-jalan berlubang.
Namun, jika tidak dapat menghindari jalan tersebut, maka Anda dapat melewatinya dengan menurunkan laju kendaraan dengan kecepatan minimum.
4. Hindari beban yang berlebih
Beban yang berlebih juga merupakan salah satu faktor penting dalam merawat kondisi ban maupun kendaraan. Saat berkendara, terutama saat melakukan perjalanan jauh atau saat mudik, banyak dari kita yang tidak peduli dengan beban yang dibawa pada kendaraan.
Tidak hanya ban, komponen lain kendaraan juga dapat rusak bila beban yang dibawa melebihi kapasitas. Ketahui kapasitas muatan kendaraanmu dan usahakan jangan membawa beban melebihi kapasitas yang telah ditetapkan.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber: daihatsu.co.id